Profil dan Biodata Aliando Syarief

Sumber: Instagram.com/aliandooo/

Sejak main di Ganteng-Ganteng Serigala tahun 2014, nama Aliando Syarief langsung melejit. Tapi ternyata, dia udah terjun ke dunia akting dari 2008 lho. Jadi pas meledak itu, sebenernya dia udah cukup lama ngebangun kariernya. Seru kan? Apalagi di balik suksesnya, kalua kamu ingin tahu lebih dalam lagi, baca terus biodata Aliando Syarief lengkap dibawah ini.

Aliando ini emang multitalenta banget. Nggak hanya berkecimpung di layar kaca, dia juga menunjukkan talenta musiknya. Karena kerja keras dan talentanya, dia berhasil dapet banyak penghargaan keren. Contohnya aja, pernah jadi Aktor Utama Paling Ngetop di SCTV Awards 2014, terus juga menang Aktor Terpopuler di Indonesian Television Awards 2016. Keren banget, kan?

Nggak heran kalau sinetron dan FTV Aliando sering meraih rating tinggi, soalnya perannya selalu menarik. Nggak cuma Ganteng Ganteng Serigala aja, dia juga main di Betapa Aku Mencintaimu (2016), Pesantren Rock n’ Roll Reborn (2017), sampai Siapa Takut Jatuh Cinta Reborn (2017). Banyak remaja zaman itu yang nge-fans banget sama dia gara-gara peran-perannya.

Di luar dunia hiburan, kehidupan pribadinya pun nggak kalah jadi bahan pembicaraan. Apalagi soal gosip kedekatannya sama Prilly Latuconsina, lawan mainnya di GGS. Fans pada heboh banget waktu itu.

Di medsos juga keliatan banget populernya. Waktu itu fotonya sering banget diburu fans, dan followers Instagram-nya bahkan sempat tembus lebih dari 10 juta di awal 2018. Belum lagi di Twitter, hampir 2 juta yang ngikutin. Gila, rame banget kan?

Percaya deh, jalan Aliando sampai jadi populer itu butuh proses panjang. Mungkin banyak yang nggak tahu kalau dia udah mulai serius di dunia akting sejak 2008. Jadi pas namanya meledak, sebenarnya dia udah lama banget ngerintis.

Menariknya lagi, di balik semua kesuksesan yang kelihatan sekarang, Aliando juga punya cerita-cerita sedih dalam perjalanan kariernya. Bikin makin penasaran kan sama kisah hidupnya? Yuk, lanjut kenalan lebih jauh lewat profil dan biodata Aliando Syarief ini.

Profil Aliando Syarief & Cerita di Balik Perjuangannya

Aliando Bersama Ayah dan Kakak. Sumber: Instagram.com/aliandooo/

Kalau kamu penasaran kenapa wajah Aliando keliatan blasteran, jawabannya ada di keluarganya. Jadi, darah Arab itu datang dari ayahnya, Syarief Alkhatiri, sedangkan ibunya, Tengku Resi Revado, punya keturunan Minang. Pantes aja kan wajahnya ada sentuhan khas gitu.

Aliando lahir di Jakarta pada 26 Oktober 1996 dengan nama lengkap Muhammad Ali Syarief. Dia punya kakak perempuan yang juga terjun ke dunia hiburan, namanya Alya Avivah.

Selain itu, Ali juga punya adik perempuan, Gisella Marshanda Syarief, yang sekarang tinggal di Belitung. Dari pernikahan ibunya dengan Muhammad Al Haddad, lahirlah seorang adik lagi bernama Alwiyah Al Haddad.

Jadi gini, ayah kandung Ali sebenernya nggak lama tinggal bareng dia, soalnya orang tuanya udah pisah sejak Ali masih kecil banget. Ali ikut sama ibunya, sedangkan kakaknya, Alya, tinggal bareng sang ayah.

Makanya, momen Ali ketemu ayahnya itu bisa dibilang jarang banget. Bahkan, dari ceritanya di sebuah wawancara, seumur hidup dia baru tiga kali ketemu ayahnya.

Yang bikin haru, pas pertemuan kedua, Ali kecil sempat minta diajak main ke Ancol. Padahal waktu itu ayahnya lagi nggak ada uang. Tapi demi ngabulin permintaan anaknya, sang ayah ngumpulin receh-receh sampai cukup buat ajak mereka ke sana. Buat Ali, itu jadi kenangan yang berharga banget sampai sekarang.

Sayang banget, kebersamaan mereka nggak bisa berlangsung lama. Karena penyakit TBC, sang ayah harus pergi selama-lamanya saat ia masih kelas 3 SD. Saat itulah pertemuan ketiga mereka terjadi.

Meski kebersamaan mereka singkat, Ali tetap menjadikan ayahnya sosok inspiratif. Saat rindu menerpa, ia kerap menatap foto-foto kenangan mereka dan salat untuk mendoakan ayahnya.

Baca Juga: Profil dan Biodata Jaz Hayat

Perjuangan di Balik Jadi Artis

Kalau lihat kesuksesan Ali sekarang, pasti banyak yang ngira jalannya mulus-mulus aja. Padahal, di awal kariernya dia sempat ngalamin perjuangan yang nggak gampang, lho. Bahkan, Ali udah mulai nongol di TV sejak tahun 2008, meski nggak banyak orang yang tahu.

Rela Botak & Dibayar Murah

Ngomongin soal biodata dan profil lengkap Aliando Syarief, menarik banget kalau flashback ke awal dia main sinetron. Tahun 2008, dia tampil sebagai Abdul di Si Gundul Bocah Petir yang dulu tayang di TPI.

Karakter Abdul ini digambarin sebagai anak plontos, badannya kurus, plus pake kacamata tebal. Nggak cuma itu, tokoh ini juga sering jadi bahan ejekan temen-temannya di cerita.

Waktu itu, Ali masih umur 12 tahun dan harus rela rambutnya digundul demi totalitas peran. Tapi ya, sayangnya peran itu belum bikin namanya langsung terkenal. Bahkan honornya juga masih kecil banget, belum nyampe sejuta.

Sering Gagal Casting & Pernah Jatuh dari Motor

Ali terus gas ikut berbagai casting, dan salah satunya bikin dia bisa satu sinetron sama Natasha Wilona di Siapa Takut Jatuh Cinta. Tapi ya, awal-awal dia sering banget gagal karena masih grogi, bahkan kadang suka salah ucap pas bawain dialog.

Yang bikin makin miris, pernah juga dia pulang casting naik motor terus jatuh sampai berdarah. Ditambah kondisi ekonominya waktu itu juga lagi susah, wajar aja kalau sempat ngerasa putus asa.

Untungnya, ada staf casting yang baik hati dan mau ngajarin dia cara tampil lebih oke. Pelajaran itu akhirnya dipraktikin Ali di casting berikutnya, dan pelan-pelan bikin dia makin berkembang.

Sampai akhirnya, Ali dapet kepercayaan buat meranin karakter Yusuf Matutu di film Garuda di Dadaku 2 (2011). Yusuf ini diceritain sebagai pemain baru yang lagi naik daun dan jadi saingannya Bayu (yang diperanin Emir Mahira).

Dari situ, muka ganteng Ali makin sering muncul dan mulai banyak digandrungi cewek-cewek. Apalagi dia juga suka tampil di berbagai sinetron dan FTV, jadi makin gampang dikenal.

Popularitas Meledak Lewat GGS

Aliando, Prilly, Jessica, dan Kevin Saat Syuting GGS Sumber: Instagram.com/aliandooo/

Di tahun 2012 sampai 2013, Ali sempat main di lumayan banyak sinetron dan FTV. Beberapa di antaranya ada Ibrahim Anak Betawi, Badil dan Blangkon Ajaib, dan masih banyak lagi.

Sebelum itu Ali udah sering tampil, tapi justru sinetron Ganteng-Ganteng Serigala tahun 2014 yang bikin dia super terkenal. Di situ dia jadi vampir bernama Digo, karakternya keras kepala dan gampang emosi, tapi justru bikin penonton suka banget.

Terutama waktu ada adegan romantis sama Sisi (Prilly), fans langsung pada baper abis. Bahkan, chemistry mereka berdua kadang sampai lebih nyita perhatian daripada tokoh utamanya.

Jadi ceritanya, di Ganteng-Ganteng Serigala sebenernya ada tiga tokoh utama: Galang (Ricky Harun), Tristan (Kevin Julio), sama Nayla (Jessica Mila). Mereka bertiga udah punya nama besar dan pengalaman akting lebih dulu dibanding Ali dan Prilly.

Tapi justru pasangan Digo dan Sisi yang bikin heboh. Chemistry mereka sukses bikin penonton remaja pada jatuh hati. Bahkan katanya, setiap adegan mereka tayang, ratingnya selalu naik tinggi.

Karena makin populer, porsi adegan Digo dan Sisi akhirnya ditambah. Sampai-sampai porsinya hampir sejajar sama Tristan dan Nayla. Dari situ juga, banyak orang makin penasaran dan cari-cari biodata lengkap Aliando Syarief.

Putus Sekolah Demi Karier

Karena jadwal syuting yang makin padat, pendidikan Ali ikut kena imbasnya. Soalnya, Ganteng-Ganteng Serigala kan tayang tiap hari, jadi pemainnya harus ikut sistem syuting stripping yang super sibuk.

Di usia yang masih muda, tepatnya pas kelas 2 SMA, Ali akhirnya bikin keputusan besar: berhenti sekolah demi fokus di dunia hiburan.

Begitu ada waktu lebih lowong di 2016, Ali langsung ambil ujian Paket C dan dinyatakan lulus. Makanya banyak yang nyangka pendidikan formal Ali cuma sampai SMA.

Ali cerita kalau keputusan berhenti sekolah itu nggak asal-asalan. Dia sempat mikir panjang dulu dan juga ngobrol sama keluarga besarnya sebelum akhirnya mantap ambil langkah itu.

Untungnya, pengorbanan itu kebayar lunas. Ganteng-Ganteng Serigala bukan cuma bikin dia populer, tapi juga bikin kariernya makin naik dan rezekinya lancar.

Kerennya lagi, di pertengahan 2014 Ali nyisihin penghasilannya buat bangun masjid di Karawang, Jawa Barat. Dia nggak mau bilangin berapa biayanya, tapi masjid itu cukup besar dan bisa muat sekitar 2 ribu jemaah. Katanya sih, itu juga wujud impian kakek-neneknya yang pengen banget punya masjid dari dulu.

Selain jadi titik balik popularitasnya, Ganteng-Ganteng Serigala juga bikin Aliando panen penghargaan. Dari sinetron itu, dia berhasil bawa pulang beberapa penghargaan keren.

Contohnya, dia sempat dinobatin sebagai Aktor Utama Paling Ngetop di SCTV Awards 2014 dan juga Celebrity of the Year di Infotainment Awards 2015. Bahkan, bareng Prilly, dia juga menang penghargaan Pasangan Selebriti Paling Romantis 2015.

Pantes aja, chemistry mereka berdua di sinetron ini emang kuat banget. Di balik layar pun mereka kelihatan akrab dan sering bareng, jadi makin bikin fans heboh.

Baca Juga: Kenapa Girls’ Generation Sangat Dekat dengan Kimbap

Gosip Aliando Syarief dan Prilly Latuconsina

Aliando dan Prilly. Sumber: Instagram.com/aliandooo/

Karena kedekatan mereka, banyak banget fans yang berharap Prilly bisa jadi pasangan Aliando di dunia nyata. Bahkan tanpa baca biodata lengkapnya pun, orang udah tau kalau Ali dan Prilly sering banget dipasangkan bareng di berbagai acara.

Salah satu contohnya, mereka sempat main bareng lagi di mini seri Betapa Aku Mencintaimu (2016). Meski cuma lima episode, mini seri itu jadi pengobat rindu fans yang kangen lihat Ali dan Prilly bareng setelah mereka nggak ada lagi di GGS Returns 2015.

Hasilnya juga nggak main-main. Episode perdananya dapat rating TVR 2,6 dengan share 15,2%. Angka itu bikin mini seri mereka nangkring di posisi 12 daftar program TV paling banyak ditonton waktu itu.

Selain main bareng di sinetron, Ali dan Prilly juga sering banget dipasangin buat duet di panggung. Soalnya, dua-duanya sama-sama punya suara bagus dan emang tertarik di dunia musik.

Tapi kalau soal status hubungan, mereka berdua selalu bilang cuma sebatas sahabat. Prilly bahkan pernah bilang di vlog temennya, kalau kedekatannya sama Ali udah mirip kayak pacaran.

Nah, pas vlog yang tayang April 2016 itu, heboh banget karena Prilly ngaku males kalau harus terlalu terbuka soal kedekatannya sama Ali. Katanya sih, ribet harus ngadepin keluarga Ali dan juga fansnya.

Sayangnya, di momen itu juga Prilly keceplosan ngomong kata-kata yang kurang pantas tentang keluarga Ali. Omongannya langsung nyebar ke mana-mana dan jadi bahan berita. Cepet banget, Prilly bareng keluarganya langsung ngasih maaf, makanya masalahnya langsung reda.

Baca Juga: Profil dan Biodata Ernest Prakasa

Cinta Banget Sama Musik

Selain jago akting, Ali ternyata punya passion gede banget di dunia musik. Bahkan, sebelum serius di dunia akting, dia sebenernya udah lebih dulu nyemplung ke musik. Keren kan?

Yang makin gokil, Ali pernah ngalahin Afgan di ajang Inbox Awards 2016. Jadi jelas banget kalau musik bukan cuma hobi, tapi emang bagian penting dari hidupnya.

Baca cerita lengkap soal perjalanan Ali bikin kita nggak cuma kagum, tapi juga bisa jadi termotivasi buat ngejar mimpi kita lebih sungguh-sungguh.

Jalan Kaki Demi Belajar Drum

Ada cerita menarik dari Ali waktu pertama kali pengen banget belajar drum. Bayangin aja, dia sampai nekat jalan kaki dari Bekasi Barat ke Jatiwaringin, gara-gara duitnya cuma ada lima ribu, nggak cukup buat ongkos.

Sesampainya di studio pamannya, dia malah dikasih les drum gratis. Dari situ, Ali makin rajin latihan sampai akhirnya bisa juara di beberapa festival musik.

Ali ternyata multitalenta, bisa main gitar juga dan punya suara yang bikin adem. Ditambah lagi, dia mahir pencak silat, bener-bener multitalenta!

Ali juga pernah coba peruntungan ikut ajang pencarian bakat di TV. Walaupun belum berhasil, kakeknya nyaranin buat coba main di film dan sinetron. Eh, siapa sangka, saran itu malah jadi awal jalan rezekinya sampai sekarang.

Solo Karier & The Freaks

Setelah tenar lewat Ganteng-Ganteng Serigala, Ali balik ngejar passion musiknya. Tahun 2015 dia rilis lagu pertama berjudul 'Kau Terindah' yang dia ciptain sendiri.

Ali juga nggak jalan sendiri, dia pernah kolaborasi sama Teuku Rassya, Nikita Willy, dan Calvin Jeremy lewat grup musik yang disebut The Freaks.

Proyek musik ini jadi spesial karena diproduseri langsung Agnes Monica. Lagu pertama yang mereka rilis pun remake dari lagu populernya Agnes, 'Jatuh Cinta Tak Ada Logika' tahun 2015.

The Freaks kemudian ngeluarin album berisi 8 lagu di Mei 2016. Di album itu, Ali nggak cuma nyanyi bareng grup, tapi juga bawain lagu solo berjudul 'Pergi dari Hatiku', yang akhirnya jadi bagian dari daftar karyanya di dunia musik.

Inspirasi dari Perjalanan Aliando Syarief

Nah, itu tadi sedikit cerita tentang biodata dan profil lengkap Aliando Syarief. Dari sini keliatan banget kalau kesuksesan yang dia punya sekarang nggak datang dalam semalam, tapi lewat proses panjang dan perjuangan keras.

Mudah-mudahan cerita Ali ini nggak cuma bikin kamu lebih kenal dia, tapi juga bisa jadi motivasi buat kita semua supaya lebih semangat ngejar mimpi masing-masing.

Ngefans sama seseorang itu bagusnya bisa kasih pengaruh positif buat diri kita juga. Jadi jangan cuma jadi fans fanatik yang kerjanya ngikutin artis ke mana-mana, ya.

Lebih keren kalau kita bisa nyontoh semangat dan kerja keras mereka buat ngejar mimpi. Pasti deh, kalau idolamu tahu kamu termotivasi jadi lebih baik gara-gara dia, mereka juga bakal bangga banget.

Selain cerita tentang Aliando Syarief, masih banyak banget profil artis lain yang bisa ngasih inspirasi. Misalnya, ada kisah Raline Shah atau biodata Maudy Ayunda yang nggak kalah menarik buat kamu ikutin.